Dulu ketika kuliah, punya sepatu bermerek dan (bagi saya) mahal, rasanya seperti mau terbang, percaya diri tumbuh seakan-akan posisi sosial saya ikut terangkat. Berasa senang banget, tapi terus menurun dan pudar. Lalu punya satu sepatu berasa kurang, inginnya punya lagi dengan merek yang lebih mahal dan lagi. Lama kelamaan, semua sepatu cuma jadi onggokan barang yang tidak lagi memberi kebahagiaan. Itu baru sepatu, sama halnya terjadi dengan membeli baju, tas, jam dan handphone. Perasaan bahagia hanya ketika kesatu atau kedua kali memakai barang-barang itu, kemudian perasaan bahagia itu menurun dan kembali stabil seperti semula. Lalu mulailah mencari-cari lagi barang-barang itu dalam model baru untuk membuat saya kembali bahagia. Ini yang disebut dengan hedonic treadmill.
Rupanya barang yang saya miliki tidak memberikan kebahagiaan yang permanen, tidak seperti ketika saya punya pengalaman ke Baduy Dalam yang ditambah lagi saya pergi dengan rombongan peserta yang baru saja saya kenal di Rangkas. Jadilah pengalaman itu membuat saya selalu bahagia ketika mencoba mengingatnya atau ketika coba untuk berbagi cerita dengan orang lain. Barang dan pengalaman yang digunakan untuk mendapatkan rasa bahagia tidak datang dengan sendirinya, keduanya butuh modal, antara lain: Uang. Untuk menggunakan uang demi meraih kebahagiaan, maka saya lebih memilih membeli pengalaman.
Kenapa barang tidak memberi kebahagiaan? karena kerja otak kita yang fundamental yaitu habituasi. Habituasi adalah menurunnya respon refleks tingkah laku terhadap stimulus jika stimulus diulang-ulang dan tidak memberi efek yang berbahaya. Nah, kira-kira ini yang membuat saya mengerem-ngerem membeli barang-barang up to date dan memilih untuk berencana pergi ke suatu tempat saja.
Tahun ini memang saya berencana berlibur, daaan... kebetulan sebuah door price di suatu acara pergantian awal tahun ini yang membuat saya tidak usah memilih tujuan tempat, karena tiket Garuda sudah tertulis untuk jatah dua orang menuju pulau Bali. Mulailah saya dan suami menyepakati waktu yang pas disela-sela kesibukan kuliah dan kerja suami, sambil browsing tentang informasi tips Bali trip, tempat wisata, hotel murah, dan sewa mobil. Kami memilih sewa mobil karena sulitnya angkutan umum di Bali, mahalnya tarif taksi jika banyak tempat wisata yang ingin kami kunjungi, dan menghindari risiko kecelakaan jika menggunakan sepeda motor.
Berikut ini saya akan berbagi pengalaman perjalanan kami termasuk biayanya, karena banyak yang berpikir sewa mobil dan liburan di Bali mahal dan sulit. Sekaligus, mungkin bermanfaat bagi teman-teman yang juga ingin berlibur ke Bali tanpa menggunakan pemandu wisata atau sopir sewa.
1. Sewa Mobil
1. Sewa Mobil
Saya sewa estilo untuk 2 hari (2-4 maret 2012), biaya perhari 185.000 dan 25.000/jam untuk overtime, ini termurah dari yang pernah saya browsing.
Untungnya lagi, pada hari H-nya, yang datang adalah avanza karena estilo sudah habis dipesan, namun bayaran tetap dengan harga estilo. Cukup SIM C saya sebagai jaminan, saya dan suami bisa keliling Bali bermodal GPS di hp, perjalanan pun terasa nyaman.
2. Ayam Betutu Khas Gilimuk
Pesawat mendarat tepat jam makan siang, tujuan di Bali pada hari pertama adalah mencoba makanan khas Bali yang enak dan terkenal, Ayam Betutu Khas Gilimanuk.
Lokasi: Jl. Raya Tuban.
Rasanya yang pedas dan gurih memberi sensansi kenikmatan yang luar biasa bagi perut yang lapar. Ini adalah awal kebahagiaan di Bali. hehe..
3. Dreamland
Setelah makan siang, kami menuju Jimbaran karena pantai Kuta sudah pernah saya kunjungi tahun lalu sendiri. Di Jimbaran kami menjajal beberapa pantai, disebut dreamland. Sayangnya untuk masuk ke pantai tidak gratis seperti di Kuta.
Tarif Dreamland 15.000/mobil.
Meskipun cuaca terik dan pasir terasa hangat di kaki, namun aroma pantai dan angi n laut begitu mendamaikan kalbu, dan pasir putih yang halus, sesekali menenggelamkan beberapa jemari kaki.
4. Rockbar
Kami hanya menghabiskan waktu setengah jam di dreamland, lalu melanjutkan ke pantai Jimbaran untuk menikmati sunset, (atas rekomendasi teman) kami menuju Rock Bar, kurang lebih setengah jam dari deamland.
Wow... pemandangan pantainya indah banget dari bar ini, meski terkesan hedonis tapi kayanya layak dicoba bagi para pemburu sunset, sayangnya pas bagian saya, nimbus tebal menutupi sunset.
Sebaiknya datang sebelum jam 4 karena antrian orang yang mau ke bar bakal panjang menjelang sore, dan untuk harga minuman terbilang mahal (mulai 80.000an), tapi cocoklah dengan tempatnya. Kalau untuk photo-photo aja sih sebenernya cukup di capelnya atau disekitar Ayana Resort, cumaa.. demi pengalaman, sekali-kali bolehlah mencobanya.
4. Dinner di Pantai Jimbaran
Selesai dari Bar, kami memilih makan malam di pantai Jimbaran sambil menghabiskan malam pertama di Bali sebelum kami mencari hotel. Di sepanjang pantai, berjejer meja dan kursi mengahadap pantai yang dilengkapi dengan lilin karena bulan mulai menggelayut di langit. Gelap tidak mengurangi rasa ini untuk menikmati sepoi angin pantai yang syahdu, ditengah riuhnya canda tawa para pelancong, sembari beberapa anak bule memainkan senter dan laser-laserannya, serta hidangan yang enak, adalah nuansa yang melengkapi malam kami untuk menutup hari.
5. Penginapan di Kuta
6. Sarapan Ayam Plengkung
Tujuan hari kedua adalah Ubud. Bermodal GPS di handphone, dengan waktu kurang dari 2 jam kami sudah melewati pasar Ubud dan menuju Goa Gajah.
Harga tiket masuk 15.000/orang bonus peminjaman kain, karena saya memakai rok pendek, maka demi menghormati budaya setempat, sang petugas memakaikan saya kain tersebut.
Ada yang manarik disini, mungkin tidak semuanya engeh (tau) ada beberapa tempat meditasi di dekat goa gajah, karena papan hanya bertuliskan tanda panah "go to temple", tanpa informasi nama temple dan jaraknya, itupun papannya dituliskan dengan spidol bukan informasi resmi.
Untuk menuju tempat tersebut, menggunakan jalan setapak, sebaiknya berhati-hati karena jalanan licin, berbatu dan curam. Kurang lebih 1 km jaraknya. Untuk sampai ke sebrang sungai, saya dibantu oleh mbak Eny (seorang pedagang minuman ditengah hutan). Jika tidak ada beliau, saya yakin saya tidak tau caranya sampai ke seberang sungai dan akan langsung kembali ke Goa Gajah.
Mbak Eny memakai kaos lusuh dan robek dibagian pundaknya, memakai kain sebagai rok, dan sendal jepit. Bukan setelan pemandu wisata, tetapi dari ceritanya, saya pikir beliau sudah banyak membantu memandu wisatawan yang hendak menyebrang sungai. Karena dibalik sungai, ada beberapa keindahan yang sudah terekam di otak ini. Air terjun dan goa-goa meditasi dilengkapi track perjalanan yang menantang. Well, ini dia tentang Goa Gajah.
9. Penginapan Bungalow Puri Ulun Carik
Kami lanjutkan mencari penginapan di jl. Monkey Forest, Puri Ulun Carik bungalow .
Tarif: 350.000 rupiah/malam.
Jika budget terbatas untuk penginapan, anda bisa menanyakan kepada petugas hotel harganya, maka mereka akan menjawab dengan sopan meski anda hanya sekedar bertanya. Lokasi hotel dekat dengan pasar Ubud, dan karena jalur pejalan kakinya dibuat nyaman, maka kami menghabiskan malam menikmati Ubud dengan berjalan kaki.
10. Dinner at Casa Luna
Lalu, makan malam di Casa Luna. Tentu saja hidangan makanan dan minumannya sangat lezat, karena dari menunya kami dapati informasi menu kelas memasak yang menjadi agenda pemiliknya. Harga makan+minum mulai dari 60.000/orang.
12. Monkey Forest
2. Ayam Betutu Khas Gilimuk
Pesawat mendarat tepat jam makan siang, tujuan di Bali pada hari pertama adalah mencoba makanan khas Bali yang enak dan terkenal, Ayam Betutu Khas Gilimanuk.
Lokasi: Jl. Raya Tuban.
Rasanya yang pedas dan gurih memberi sensansi kenikmatan yang luar biasa bagi perut yang lapar. Ini adalah awal kebahagiaan di Bali. hehe..
3. Dreamland
Tarif Dreamland 15.000/mobil.
Meskipun cuaca terik dan pasir terasa hangat di kaki, namun aroma pantai dan angi n laut begitu mendamaikan kalbu, dan pasir putih yang halus, sesekali menenggelamkan beberapa jemari kaki.
4. Rockbar
Wow... pemandangan pantainya indah banget dari bar ini, meski terkesan hedonis tapi kayanya layak dicoba bagi para pemburu sunset, sayangnya pas bagian saya, nimbus tebal menutupi sunset.
Sebaiknya datang sebelum jam 4 karena antrian orang yang mau ke bar bakal panjang menjelang sore, dan untuk harga minuman terbilang mahal (mulai 80.000an), tapi cocoklah dengan tempatnya. Kalau untuk photo-photo aja sih sebenernya cukup di capelnya atau disekitar Ayana Resort, cumaa.. demi pengalaman, sekali-kali bolehlah mencobanya.
4. Dinner di Pantai Jimbaran
Selesai dari Bar, kami memilih makan malam di pantai Jimbaran sambil menghabiskan malam pertama di Bali sebelum kami mencari hotel. Di sepanjang pantai, berjejer meja dan kursi mengahadap pantai yang dilengkapi dengan lilin karena bulan mulai menggelayut di langit. Gelap tidak mengurangi rasa ini untuk menikmati sepoi angin pantai yang syahdu, ditengah riuhnya canda tawa para pelancong, sembari beberapa anak bule memainkan senter dan laser-laserannya, serta hidangan yang enak, adalah nuansa yang melengkapi malam kami untuk menutup hari.
5. Penginapan di Kuta
Setelah makan malam selesai, kami mulai mencari hotel. Bagi saya, cukuplah hotel yang dilengkapi AC dan air hangat. Sengaja saya tidak memesan terlebih dahulu, karena untuk kawasan wisata kemungkinan besar mendapat hotel murah dengan fasilitas yang nyaman akan tidak sulit dengan kompensasi lokasi yang agak jauh, karena ada mobil sewaan, maka jauhnya lokasi tidak menjadi kendala.
Harga hotel walk-in dan pesan biasanya berbeda, jadilah kami dapat hotel di daerah Kuta seharga 425ribu, mungkin kalo pesan dulu bisa 300-350ribu. Hotelnya nyaman, sebenarnya ada beberapa bungalow disekitarnya dengan harga yang lebih murah, namun pilihan kami lebih suka memilih hotel untuk saat itu.
6. Sarapan Ayam Plengkung
Sengaja kami tidak sarapan di hotel karena ingin menikmati Plengkung di Jl. Raya Kuta. Ini makanan khas Jawa Timur, rasanya maknyuuuuus banget. Lalu perjalanan dilanjutkan.
7. Goa Gajah
7. Goa Gajah
Goa Gajah |
Harga tiket masuk 15.000/orang bonus peminjaman kain, karena saya memakai rok pendek, maka demi menghormati budaya setempat, sang petugas memakaikan saya kain tersebut.
Ada yang manarik disini, mungkin tidak semuanya engeh (tau) ada beberapa tempat meditasi di dekat goa gajah, karena papan hanya bertuliskan tanda panah "go to temple", tanpa informasi nama temple dan jaraknya, itupun papannya dituliskan dengan spidol bukan informasi resmi.
The Temple |
Cave for Meditation |
8. Museum Blanco
Selanjutnya, kami menuju Blanco Museum di Tjampuhan. Museum yang berisi koleksi lukisan Antonio Blanco, menghanyutkan pikiran dan imajinasi saya tentang berbagai hal. Kekagetan dan kagum akan keindahan lukisan erotika beliau. Dan saya baru ngerti, bahwa beberapa dekade lalu, perempuan Bali hanya menggunakan penutup bawah tubuh saja, a.k.a bertelanjang dada dalam beraktivitas sehari-hari. Inilah budaya. Lalu baru setelah turis banyak berdatangan ke Bali, mereka mulai menutupi keindahan tubuhnya.
Selanjutnya, kami menuju Blanco Museum di Tjampuhan. Museum yang berisi koleksi lukisan Antonio Blanco, menghanyutkan pikiran dan imajinasi saya tentang berbagai hal. Kekagetan dan kagum akan keindahan lukisan erotika beliau. Dan saya baru ngerti, bahwa beberapa dekade lalu, perempuan Bali hanya menggunakan penutup bawah tubuh saja, a.k.a bertelanjang dada dalam beraktivitas sehari-hari. Inilah budaya. Lalu baru setelah turis banyak berdatangan ke Bali, mereka mulai menutupi keindahan tubuhnya.
9. Penginapan Bungalow Puri Ulun Carik
Kami lanjutkan mencari penginapan di jl. Monkey Forest, Puri Ulun Carik bungalow .
Tarif: 350.000 rupiah/malam.
Jika budget terbatas untuk penginapan, anda bisa menanyakan kepada petugas hotel harganya, maka mereka akan menjawab dengan sopan meski anda hanya sekedar bertanya. Lokasi hotel dekat dengan pasar Ubud, dan karena jalur pejalan kakinya dibuat nyaman, maka kami menghabiskan malam menikmati Ubud dengan berjalan kaki.
10. Dinner at Casa Luna
Lalu, makan malam di Casa Luna. Tentu saja hidangan makanan dan minumannya sangat lezat, karena dari menunya kami dapati informasi menu kelas memasak yang menjadi agenda pemiliknya. Harga makan+minum mulai dari 60.000/orang.
11. Gelato di Jl. Monkey Forest
Setelah selesai menikmati makan malam, kami kembali berjalan kaki menuju penginapan. Namun sebelumnya, kami mencuci mulut dengan gelato yang terletak di jl. Monkey Forest per scoop 20ribu. Saking banyaknya turis, petugas gelatonya nanyanya pakai bahasa Inggris loh. hehe.. keren juga.
Setelah selesai menikmati makan malam, kami kembali berjalan kaki menuju penginapan. Namun sebelumnya, kami mencuci mulut dengan gelato yang terletak di jl. Monkey Forest per scoop 20ribu. Saking banyaknya turis, petugas gelatonya nanyanya pakai bahasa Inggris loh. hehe.. keren juga.
12. Monkey Forest
Tiba hari terakhir kami di Bali. Sebelum meninggalkan Ubud, kami mengunjungi Monkey Forest.
Harga tiket: 20ribu/orang.
Bagusnya kami datang masih pagi, jadi keliatannya monyet-monyet masih pada ngumpet di dalam hutan atau mungkin masih tidur. Melihat indikasi monyetnya rada liar dan berani, kami urung melanjutkan ke hutan yang lebih dalam. hehe.. ini menghindari risiko saja. Cukup bagi saya menikmati pemadangan beberapa monyet berkejar-kejaran, menghampiri saya sambil mencoba mencari sesuatu dikantong saya (yang membuat saya pucat), dan melihat kehijauan hutan yang rimbun dan sejuk. Setelah tidak begitu lama, barulah kami melanjutkan untuk mencari oleh-oleh.
13. Legian dan Pantai Kuta
Harga tiket: 20ribu/orang.
Bagusnya kami datang masih pagi, jadi keliatannya monyet-monyet masih pada ngumpet di dalam hutan atau mungkin masih tidur. Melihat indikasi monyetnya rada liar dan berani, kami urung melanjutkan ke hutan yang lebih dalam. hehe.. ini menghindari risiko saja. Cukup bagi saya menikmati pemadangan beberapa monyet berkejar-kejaran, menghampiri saya sambil mencoba mencari sesuatu dikantong saya (yang membuat saya pucat), dan melihat kehijauan hutan yang rimbun dan sejuk. Setelah tidak begitu lama, barulah kami melanjutkan untuk mencari oleh-oleh.
13. Legian dan Pantai Kuta
Karena kami mengambil penerbangan sore, maka kami habiskan untuk makan siang di legian dan jalan-jalan ke pantai Kuta. Karena ga niat berjemur, jadi ya kostum seadanya, kurang mini.. alhasil kulitnya setengah mateng. hehe.. meski demikian, sapuan angin pantai dan hangatnya sinar mentari di wajah dan tubuh ini memenuhi kebahagiaan saya untuk menikmati alam, sensasi keindahan panorama.
--
Setelah membeli oleh-oleh sekedar berbagi kebahagiaan kepada orang-orang terkasih, kami pulang dan kembali kepada peran semula dan tugas masing-masing, namun tentunya pengalaman menyenangkan itu tetap menetap di benak ini, dan kami siap untuk pengalaman selanjutnya...
-Y-
-Y-
38 komentar:
ajib tulisane mba,,
jd pengen nyoba,
hehe.. betul.. patut dicoba.. backpacker juga asik, yang penting pengalamannya :)
Wah...liburannya keren. aku pingin tuh keliling Bali. Bali memang special...
keren mba.... jd nambah informasi....krn akhir agustus ini saya & tmn2 mau backpackeran ke bali...
Halo mbak Srisahara dan mbak Akiko, makasih ya sudah mampir ke tulisan ini :)
Ayo berburu pengalaman di Bali.. Seru lho.. hehe..
@ mbak Akiko, selamat berlibur ya.. (^,^)
Mbak boleh minta alamat email untuk sewa mobilnya?
Mbak Alvi, coba klik linknya saja, nanti disuruh mengisi form dan akan direspon ke email mbak Alvi. Semoga berhasil dan selamat jalan-jalan (^^)v
Rental Toyota Agya di Bali (self drive)
Rp.200rb/hari, Rp.190rb/hari (rental minimal 3 hari), Rp.180rb/hari (rental minimal 1 minggu) hub.082145019560 pin bb.25da452d
Next Destination Bali lah...
Tks info y
Febby
http://www.sertifikasi-iso-9001.blogspot.com
Msh menyewakan mobilkah?
Msh menyewakan mobilkah?
mantaps lengkap banget nih.. banyak juga ada Bali tour package disini
Salam kenal dari Bali, Terimakasih sudah berkunjung ke Bali.
Kami menawarkan paket prewedding atau family photography (liburan di bali sambil photo prewedding atau family photo)
3 hari 2 malam hanya Rp. 5.000.000,-
Sudah termasuk :
• Menginap 3 hari 2 malam di Hotel atau bungalow di Bali (area Kuta, Seminyak, Sanur, Ubud) tergantung persediaan kamar pada hari pemesanan.
• Gratis penjemputan di Bandara Ngurah Rai ke hotel
• Biaya masuk ke lokasi pemotretan
• Makan siang atau makan malam “Halal Food” (sesuai dengan waktu pemotretan)
• free mineral water
• 2 atau 3 Photographer dan 1 assistant photographer
• Durasi pemotretan 8 – 10 Jam
• unlimited photo editing (fleksibel)
• Free slideshow
• Gratis 1 hari tour (durasi 10 H) mengunjungi objek wisata di bali
Silahkan hubungi kami di http://www.3daysphotography.com/
Mobile : 081238128654
Pin : 524E0631
Blognya bagus sekali. Namun sayang sekali wisata di Bali bagian utara yaitu Pantai Lovina tidak di bahas. Ada tempat atraksi menarik di Lovina seperti tour lihat lumba lumba, snorkeling melihat terumbu karang dan juga panorama alam dengan air terjunnya. Untuk info bisa kunjungi website saya ya : Paket Hemat Tour Lovina
dan Lovina Bali Tour
Auto Car Rental Bali | Cheap Car Rental & Tour IDR. 80.000
We provide cheap car rental in Bali such as Toyota Avanza, All New Xenia, APV, Kia Travello and Cheap car rental rates in Bali cheaper Compare other places.
www.autocarrentalbali.com
makasih info sangat bermanfaat
ENJOY HOLIDAY MEDAN TOUR AND TRAVEL
Alamat : Jalan Abdul Haris Nasution No.82 Medan,20143
Facebook Page : Enjoy Holiday Medan Tour & Travel
Mobile/Whatsapp/Line/Sms/Call: +62852 7012 6984
Website : http://www.enjoyholidaymedan.com/
Blog : http://www.paketwisatadanautoba.com/
Blog : http://www.laketobatourpackages.com/
Blog : http://www.travelagentmedan.com/
Email : enjoyholidaymedan@gmail.com
Telepon : 061 - 8001 9762
Fax No : 061 - 8001 9782
Gwk kalo di Bali cuma berjarak satu km dari rmah saya
Balinese Travel
Paket Wisata Bali Tanpa Hotel:
https://sewasepedamotordibali.blogspot.co.id/2017/06/paket-wisata-bali-tanpa-hotel.html
Sewa Mobil 1 Hari di Bali:
https://ayikatourbali.blogspot.com/2017/06/sewa-mobil-1-hari-di-bali.html
Sewa Mobil Lepas Kunci di Bali mulai Rp. 170rb / 24 Jam
Mobil yang kami sediakan dijamin bersih, terawat, anda bisa memilih mobil sesuai kebutuhan anda mulai dari sewa mobil setir sendiri (lepas kunci), sewa mobil dengan sopir . Kami berkomitmen memberikan harga termurah tanpa mengurangi kualitas pelayanan kami.
+6282144395183(Mobile)
+6281999159481 (WhatsApp)
www.balimobillepaskunci.com
Bingung mencari kendaraan?
Bingung menyewa kendaraan dimana?
Bingung mencari harga yang pas?
Share Trans solusinya.
Share Trans merupakan jasa penyewaan mobil online yang menghubungkan calon penyewa mobil dengan Rent Car atau Owner yang menyediakan kendaraan
Kontak Info 087865097776/08990151556 atau cek di website kami www.sharetrans.id
Rental Mobil Murah Di Bali Temukan yang terbaik Rental Mobil Murah Di Bali at pustakatour.com. Mengusung mesin 1200cc menjadikan varian mobil ini cukup irit untuk menembus kepadatan pulau Bali.
mantap pokoknya artikelnya https://www.17sekians.com
asyik ya liburan ke bali.....
Dk Tour
Sewa Mobil Matic Murah di Bali Rp.250rb / 24 Jam
Matic Car Bali - Jaminan Mobil Bersih & Terawat, Tersedia Mobil Matic dan manual, Gratis antar-jemput ke Bandara Ngurah Rai atau Hotel tempat anda menginap.
https://maticcarbali.com/
Bali Auto Car Rental – Sewa Mobil Paling Murah di Bali mulai Rp.90rb / 24 Jam + GPSBerlokasi di kerobokan Bali. Bali Auto Car Rental di kelola oleh Dian Bali Trans & Car Rental perusahaan Rental Mobil nomor 1 di Bali.https://www.baliautocarrental.com/
makasih infonya kak
salam kenal
Rental Mobil
nice artikel kak, semoga bermanfaat, minta nomor sewa mobilnya boleh ngga ?
Lanjutkan
nikmati liburan wisata seru keluarga ataupun honeymoon hanya di nusa penida tour
Dapatkan harga penawaran berbagai paket liburan terbaik dengan pelayanan yang bernilai dari seluruh team kami
visit us:
nusa penida tours
kalo ada rencana ke bali tahun ini ada harga spesial kak, jika ada minat sewa motor untuk mengexplore bali. motor memang sarana paling pas ketimbang mobil, selain murah dengan motor akan lebih gesit ketika menemui titik kemacetan serta mudah untuk mencari parkiran. informasi lebih lanjut cek langsung di sewamotordikuta.blogspot.com bisa juga sewa motor bulanan di bali
Posting Komentar